SSB PERSID Satu – satunya Wakili Bima Barat Lolos Delapan Besar Walikota Cup 2022

JejakNTB.com | Tim usia anak sekolah sepak bola (SSB) Persid Dena U-10 berhasil lolos ke babak delapan besar Kompetisi Piala bergilir  Walikota Bima yang digelar di Lapangan Manggemaci Kota Bima, Selasa (28/12).

Tim SSB Persid Dena asal Kabupaten Bima besutan pelatih Chairulnas Syirajuddin SPd tersebut, ternyata adalah satu satunya tim perwakilan dari Kabupaten.Bima yang melaju ke babak 8 besar pada turnamen bergengsi tersebut.

Dalam turnamen ini, SSB PERSID U10 dan U12 berada di Group D bersama sejumlah tim kuat seperti SSB Parapimpi, Santona, SSB Power Waworada dan Bima United.

Di pertandingan ketiga, persid ditahan imbang SSB Power Waworada dengan skor 0-0 namun bangkit dan menang di pertandingan keempat melawan Bima United dengan skor 2-0.

Dalam pertandingan itu pemain Persid Dena Muhammad Rizki  bernomor punggung 27 mengisi satu  gol  di babak pertama dan satu gol lainnya tercipta dari kaki Muhammad Alif Fabrani dengan nomor punggung 33.

Memasuki laga 8 besar, Persid Dena yang berstatus juara di group D justru harus berhadapan dengan Bima United A tim pandora Kota yang memuncaki klasemen di group D

Walaupun sudah mengalahkan Bima United B, tapi Persid
U-10 harus menjamu dobel Bima United A mengingat tim tuan rumah ini menurunkan 4 klub tersisa 1.

Dihari yang sama, di partai 8 besar, SSB
Persid U12 harus mengalahkan tim kuat
dari Kobi Bima United.

Kekalahan U12 persid terhadap U12 Waki United tersebut diterima lapang dada
oleh pelatih dan manajemen tim SSB Persid Dena U-12. Karena kedua tim sama- sama kuat dan memang harus satu yang melaju ke babak selanjutnya.
Dalam Turnamen BIMA UNITED CUP Piala Bergilir Walikota ini, SSB Persid Dena membawa dua tim yaitu U-10 dan U-12. Saat ini SSB Persid U-12 masih
bermain di babak fase grup dan kekalahan atas Waki United termasuk kekalahan dalam group neraka tersebut.

Terbukti di sejumlah event di NTB, Persid Dena tetap menjadi tim yang ditakuti dan lolos sampai empat besar. Kecuali didzolimi saja yang membuatnya kalah seperti yang terjadi di Lombok beberapa waktu lalu wasit lombok curang atas persid dan sejumlah tim pendatang. Sebelumnya, Persid Dena KU -10 dan KU-12 juga menjuarai turnamen di Sumbawa Barat dan berhasil membawa piala juara dan raja bola se Pulau Sumbawa untuk kelompok umur sepuluh maupun dua belas tahun wakili Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat. (Nkm)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Scroll to Top
Scroll to Top