Sikapi Cuaca Tidak Menentu, BPTD Wilayah XII Bali NTB Larang ASDP Berlayar. Didi :” Kita Buka Tutup, Tidak Permanen”

Didi Jayus Prasetia, Koordinator Satuan Pelayanan Pelabuan Penyeberangan Kayangan. (Koorsatpel PP Kayangan)

 

JejakNTB.com | Akibat cuaca tidak menentu membuat sejumlah kapal ferry kesulitan untuk bersandar di Penyeberangan Kayangan – Labuhan Pototano Sumbawa dan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XII – Provinsi Bali dan Provinsi Nusa Tenggara Barat Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyeberangan Kayangan tertanggal 24 Desember 2022 mengeluarkan Pengumuman Tentang Penundaan Keberangkatan Kapal Penyeberangan Lintas Kayangan – Pototano.

Pimpinan ASDP Kayangan melalui Manager Operasional Ibu Eka saat dikonfirmasi jejakntb.com via seluler tidak menampik hal tersebut,

“Iya bener, karena cuaca kurang baik demi keselamatan pelayaran, dilakukan penundaan keberangkatan oleh BPTD yang berwenang di bidang keselamatan, Silakan Mas Pimred bisa menghubungi pak Didi koorsatpel BPTD kayangan 🙏,” tulis Eka via whatsappnya.

Viral di facebook kondisi terkini penyeberangan Kayangan Pototano dan sebaliknya bahkan ada kendaraan box dan sebuah truck sempat roboh dan terjatuh saat diparkir diatas kapal ASDP oleh akun Lalu Abdullah sekitar beberapa saat yang lalu.

Kementerian Perhubungan Republik Imdonesia cq Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XII – Provinsi Bali dan Provinsi Nusa Tenggara Barat Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyeberangan Kayangan melalui koordinator Satuan Pelayanan Pelabuan Penyeberangan Kayangan. (Koorsatpel PP Kayangan), Didi Jayus Prasetia langsung mengeluarkan pengumuman.

“Benar pak, tadi pagi kami sempat menunda keberangkatan nya. Dan siang tadi kami kembali buka pukul 11:30 wita., kata Didi begitu beliau akrab disapa.

“Kita buka tutup pak. Tidak permanen, Kita tidak bisa prediksi pak. Apabila cuaca kembali tidak bersahabat kami akan kembali menutupnya dan apabila cuaca normal maka pelayanan tetap beroperasi.,” ungkapnya.

Masih Didi, untuk pelayaran sore dan petang tadi dirinya memastikan aman yang melakukan penyeberangan Kayangan baik dengan Kapal Cepat maupun ASDP Ferry.

“Alhamdulillah, sore ini cuaca normal dan kami tetap berkoordinasi dengan Stasiun Radio Pantai Labuan Lombok.
Untuk kondisi saat ini pukul 17:15 wita dan laporan dari operator kapal, angin 24 knot dan gelombang 0-0,5meter,” tambahnya memastikan.

Menyinggung soal keputusan diambil dengan langkah mengeluarkan surat pria yang akrab dengan media ini tersenyum,

“Bener pak surat edaran kita keluarkan pagi tadi, Insya Allah aman pak, karena gelombang 0-0,5 meter. Kita selalu komunikasi dengan nahkoda saat ditengah berlayar. Dan Sejak kita buka tadi siang sampai dengan sekarang sudah normal dan berjalan lancar.,” tambahnya.

Didi mengharapkan kepada para Nakhoda Kapal, Penumpang terutama para supir kendaraan bus, box dan truck kiranya bijak menyikapi situasi dan kondisi yang serba tidak menentu.

 

” Kami menghimbau kepada seluruh nahkoda kapal pada lintasan kayangan-Pototano utamakan keselamatan (Safety First) bagi pengguna jasa dan aktifkan seluruh alat navigasi serta juga selalu komunikasi dengan SROP Labuan Lombok. Dan untuk para sopir bus dan truck selalu mematuhi arahan dari nahkoda kapal.,” pintanya.

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Scroll to Top
Scroll to Top