Jejak.Com | Diduga adanya kecerobohan yang di lakukan seorang oknum perawat yang bekerja di sebuah Klink Az-zahra, di Desa Pajaten, Kecamatan Cibuaya, Karawang, Minggu (16/04/2023)
Pasalnya, pasien yang usai dirawat di klinik Azzahra, mengeluh setelah di inpus mengalami pendarahan, ada dugaan kecerobohan perawat yang melakukan perawatan terhadap pasien.
Mulyana, yang juga Kepala Desa Waluya Kecamatan Kutawaluya yang saat itu dirawat di klinik Azzahra, mengalami pendarahan di pergelangan tangan usai di inpus.
“Saya dirawat sehari semalam, inpusan saya dicabut sama perawat, pelayanan perawatnya kurang bagus, masa inpusan dicabut langsung bercucuran darah”, kata Mulyana.
Sementara saat awak media Fokusberitanusantara.com, mencoba menghubungi dokter yang merupakan pemilik klinik Azzaha, untuk menanyakan terkait adanya korban yang di rawat, namun dokter tersebut mengeluarkan KTA Peradi dan KTA Wartawan.
“Ini identitas saya, (yang merupakan anggota Peradi dan Wartawan), saya minta identitas pak Topan”, kata Dokter pemilik klinik saat di hubungi via salulernya. Kamis (14/04/2023).
Sementara awak media menghubungi untuk minta keterangan. Bukan memberikan jawaban, tetapi dokter tersebut malah mengirimkan Identitas sebagai anggota Peradi dan Wartawan, Pungkasnya.
(Opank)
