Asal Muasal Bahasa: Menguak Bahasa Pertama dan Tertua di Dunia
-Maolidia Safitri-
Mahasiswa Program Studi Pendidikan bahasa Inggris, UNW Mataram, 2024
Tugas Akhir Mata Kuliah Psycholinguistics
Dosen Pengampu Mata Kuliah: M. Rajabul Gufron, S.Pd., M.A.
OPINI, JejakNTB.com | Menguak bahasa pertama dan tertua di dunia. Pernahkah kita berpikir bagaimana asal usul bahasa itu diciptakan? Bagaimana manusia menemukan bahasa sebagai alat komunikasi pertama kali di dunia? Asal usul bahasa merupakan misteri yang sampai saat ini masih menjadi perdebatan di antara para ahli bahasa. Mereka telah melakukan banyak penelitian untuk menemukan titik terang dari asal-usul bahasa itu sendiri.
Namun, seiring dengan berjalannya waktu, bahasa berkembang semakin pesat sehingga penelitian terhadap asal-usul bahas ini menjadi begitu kompleks dan semakin panjang.
Salah satu teori yang paling populer tentang asal usul bahasa adalah teori evolusi. Teori ini menyatakan bahwa bahasa berkembang secara bertahap dari sistem komunikasi yang lebih sederhana.
Sistem komunikasi ini mungkin berupa gerakan tubuh, isyarat, atau suara-suara sederhana. Menurut teori ini, bahasa verbal pertama kali muncul ketika manusia mulai menggunakan suara untuk menyampaikan informasi yang lebih kompleks. Suara-suara ini kemudian berkembang menjadi kata-kata dan kalimat, yang membentuk bahasa yang kita kenal sekarang ini.
Para arkeolog dan antropolog telah melakukan penelitian untuk mencari bukti tentang asal usul bahasa. Penelitian ini telah menemukan sejumlah bukti yang mendukung teori evolusi dan teori nenek moyang. Misalnya, para arkeolog telah menemukan lukisan-lukisan gua yang berusia sekitar 40.000 tahun. Lukisan-lukisan ini menunjukkan bahwa manusia purba telah menggunakan simbol-simbol untuk berkomunikasi. Sementara itu, para antropolog telah mengamati bahwa komunitas manusia yang masih menjalani gaya hidup primitif sering menggunakan bahasa isyarat dan bahasa tubuh untuk berkomunikasi.
Sampai saat ini, masih belum ada kesepakatan tentang bahasa pertama dan tertua di dunia. Beberapa ahli berpendapat bahwa bahasa pertama adalah bahasa yang digunakan oleh manusia purba di Afrika.
Sementara itu, ahli lain berpendapat bahwa bahasa pertama adalah bahasa yang digunakan oleh orang-orang yang bermigrasi ke luar Afrika. Beberapa bahasa yang diyakini sebagai bahasa tertua di dunia seperti Mesir Koptik, Yunani, Sansekerta, Ibrani, Aram, Cina, dan Tamil.
Mesir Koptik adalah bahasa tertua di dunia yang masih digunakan hingga saat ini. Bahasa ini berasal dari bahasa Mesir Kuno, dan digunakan oleh orang Mesir sebagai bahasa percakapan hingga sekitar abad ke-17. Saat ini, bahasa Mesir Koptik hanya digunakan sebagai bahasa liturgi oleh gereja Ortodoks Koptik. Yunani adalah bahasa Indo-Eropa tertua di dunia.
Bahasa ini sudah digunakan sejak abad ke-16 SM, dan berasal dari Kreta dan Siprus. Bahasa Yunani menjadi akar banyak kata di berbagai bahasa modern, termasuk bahasa Inggris.
Sanskerta adalah bahasa tertua ketiga di dunia. Bahasa ini adalah bahasa kesusastraan Hindu Kuno, dan sudah ada sejak 3500 tahun lalu di India Kuno.
Bentuk bahasa Sanskerta tertua yang diketahui adalah Veda.
Ibrani adalah bahasa tertua di dunia yang merupakan bahasa dalam kitab suci Yahudi. Bahasa ini berusia lebih dari 3.000 tahun, dan masih digunakan oleh orang Yahudi di seluruh dunia.
Aram adalah bahasa kuno yang berkaitan dengan sejumlah teks kitab paling awal. Bahasa Aram digunakan orang Aram di Aram Kuno, wilayah Suriah modern sejak Zaman Perunggu, sekitar 3500 SM.
Cina adalah bahasa pertama untuk jumlah orang terbanyak di dunia. Sekitar 1,2 miliar orang menganggap bahasa Mandarin sebagai bahasa pertama mereka. Tamil adalah bahasa paling lama di dunia.
Sekitar 78 juta orang di dunia berbicara dalam bahasa Tamil. Dan Sansekerta adalah bahasa kuno India, dianggap sebagai ‘bahasa para Dewa’.
Bahasa ini masih digunakan oleh sekelompok kecil orang, dan pengaruh bahasa sansekerta pada beberapa bahasa barat diketahui semua orang.
Bahasa-bahasa tertua di dunia memiliki beberapa karakteristik umum. Bahasa-bahasa tertua di dunia awalnya hanya digunakan secara lisan. Bukti keberadaan bahasa-bahasa ini ditemukan dalam bentuk prasasti, yang merupakan tulisan yang diukir pada batu atau benda keras lainnya.
Bahasa-bahasa tertua di dunia memiliki struktur yang kompleks, dengan aturan tata bahasa, kosakata, dan fonetik yang rumit. Hal ini menunjukkan bahwa bahasa-bahasa ini telah mengalami perkembangan yang panjang dan kompleks. Bahasa-bahasa tertua di dunia sering dikaitkan dengan budaya dan agama. Misalnya, bahasa Mesir Kuno digunakan dalam ritual keagamaan, bahasa Yunani digunakan dalam karya-karya sastra dan filsafat, dan bahasa Sanskerta digunakan dalam kitab-kitab suci Hindu.
