JejakNTB.com | Kepala Dinas Pariwisata Sumbawa, Drs Irawan Subekti menegaskan bahwa harga hotel dan penginapan tidak akan naik serta terbatas saat event Motorcross MXGP 2023 yang akan digelar di Sirkuit Rocket Internasional Samota Sumbawa pada 22 – 26 Juni 2023 mendatang.
Untuk mencegah kenaikan akomodasi tersebut, Pemerintah Kabupaten Sumbawa telah melaksanakan rapat dengan anggota dan Ketua Persatuan Hotel Indonesia (PHRI), Ketua Homestay dan pelaku industri pariwisata termasuk para pemilik kos kosan yang ada di Tanah Intan Bulaeng.
” Kami sudah adakan rapat dengan sejumlah asosiasi dan industri pelaku pariwisata termasuk Asparnas Sumbawa, ini dilakukan agar akomodasi termasuk harga penginapan tidak naik serta cukup tersedia untuk tamu dan lainnya,” ujar Kadis Pariwisata Sumbawa, Drs.Irawan Subekti
Dalam MXGP Samota pada 2023 ini Pemerintah juga telah menyediakan transportasi secara maksimal untuk para penonton, akses penonton hingga rekayasa lalu lintas bekerjasama dengan pihak kepolisian.
” kami pastikan harga hotel, transportasi serta penginapan lainnya tidak akan melambung tinggi pada saat MXGP Sumbawa, juga tidak ada kemacetan terutama dari Tano hingga Terminal Sumer payung maupun dari arah jalan lintas Sumbawa Bima Dompu dan dari dan menuju Samota,” katanya.
Hal yang sama diungkapkan Ketua Asosiasi Pariwisata Nasional (Asparnas) Sumbawa, M Taufik mengatakan bahwa harga penginapan mulai dari hotel hingga kos kosan bahkan rumah hunian sewa saat MXGP Samota tidak mengalami kenaikan jika pun naik masih normal dan sangat terjangkau.
” Kami sudah rapat dengan sejumlah pelaku pariwisata di Sumbawa tidak akan ada kenaikan dan lonjakan yang sangat tinggi jika ada yang rugi adalah para pemilik usaha dan bisnis jasa itu sendiri,” katanya.
Ia berharap agar seluruh pihak mendukung dan menyukseskan gelaran dua seri pulau sumbawa dan lombok terutama MXGP Samota 2023 yang diadakan sebentar lagi. Ini bukan milik Sumbawa atau NTB saja melainkan juga nama baik Indonesia di mata dunia internasional,” pungkasnya.
