JejakNTB.com | Perayaan Hari jadi (Malikelis-bahasa Sumbawa) komunitas onthel Pusaka Samawa yang pertama digelar dengan sangat meriah Minggu (5/2). Beragam kegiatan dilakukan diantaranya Sepeda Santai, Hiburan dari Penampilan Tokoh pejabat Daerah, Rempak Genang Sanggar Sangalang Bukit tinggi, Pembacaan puisi dan penampilan Reog Ponorogo dari Paguyuban Reog Singo Budaya Sumbawa Besar hingga pembagian hadiah dan doorprize.
Sejak Pagi, pukul 07.00 Ratusan peserta even sepeda santai yang mengikuti tampak antusias setelah bendera start dikibarkan oleh Ketua DPRD Kabupaten Sumbawa Abdul Rafiq.
Meski hujan gerimis, tidak menyurutkan semangat peserta
Start dimulai di Lapangan Pahlawan Sumbawa Besar, pada Minggu pagi (5/5) sekitar pukul 07.00 wita. untuk menempuh rute yang disiapkan panitia.
Dari titik start Jl. Merdeka, peserta melintas melalui jalan Kartini, jalan Hasanuddin, jalan Garuda, lalu belok kanan di Tugu Adipura menuju jalan Tambora,. Kemudian menuju jalan Diponegero, jalan Baru, lalu belok kanan ke jalan Setia Budi hingga finish di Lapangan Pahlawan.
Ketua DPRD Sumbawa Abdul Rafiq menyatakan dukungannya terhadap even sepeda santai yang digelar oleh komunitas sepeda onthel PUSAKA Samawa. Pasalnya, selain menyehatkan juga untuk melestarikan budaya sekaligus ajang silaturrahim antar pencinta olah raga sepeda.
“Even-even seperti ini perlu digalakkan, untuk memotivasi masyarakat agar tidak sekedar menggunakan sepeda sebagai media olah raga, tapi juga dapat digunakan untuk aktifitas transportasi ke sekolah, kantor dan lain-lain,” ujar Abdul Rafiq yang diketahui telah menyumbangkan sejumlah doorprize yang dibagikan pada para peserta.
Di tempat yang sama Pembina Komunitas Sepeda Onthel PUSAKA, DR Budi Prasetiyo mengaku bangga sekaligus berterima kasih atas kehadiran peserta even sepeda santai ini dari berbagai kalangan.
“Alhamdulillah ini anniversary pertama PUSAKA yang didirikan pada tanggal 2 bulan 2 tahun 2022 berlangsung meriah dengan dihadiri oleh berbagai komunitas sepeda di Sumbawa. Bahkan ada beberapa peserta yang datang dari Pulau Lombok yakni KOSTI NTB (Komunitas Sepeda Tua Indonesia NTB) dan dari KOF (KSB Onthel Family) Kabupaten Sumbawa Barat,” ujar DR Budi yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigraai Kabupaten Sumbawa.
Senada dengan Abdul Rafiq, DR Budi juga memyampaikan, bahwa even sepeda santai ini digelar, selain menyehatkan dan pelestarian warisan budaya juga sebagai ajang silaturrahim. “Dengan hadirnya peserta dari berbagai kalangan, mudah-mudahan ini pertanda baik, sesuai dengan misi PUSAKA, satu sepeda sejuta saudara,” harapnya.
Kegiatan ini juga dihadiri Wakil Bupati Sumbawa, Hj. Dewi Noviany, S.Pd.,M.Pd, Ketua DPRD Sumbawa, Ketua SSC, Ketua KOSTI NTB (Komunitas Sepeda Tua Indonesia NTB), Ketua KOF (KSB Onthel Family), kKetua dan Dewan Pembina PUSAKA Samawa, serta Ketua Komunitas Sepeda lainnya di Kabupaten Sumbawa.
Pantauan media,setelah tiba di finish Ketua DPRD Abdul Rafiq diminta untuk menyanyikan lagu untuk menghibur peserta dan juga diikuti penampilan tokoh masyarakat d pejabat daerah lainnya diantaranya Kadis Tenaga Kerja Dr. Budi Prasetyo, Kadis Damkar Sahabuddin S.Sos.M.Si, Ketua KOSTI Agus Cahyono.
Kemudian diisi dengan sambutan Wakil Bupati Sumbawa Hj Dewi Noviany SPd MPd. Wakil Bupati Sumbawa sangat mengapresiasi inisiatif dan kerj keras komunitas Sepeda PUSAKA Samawa, hal ini sebagai bentuk kerja nyata dalam menyehatkan masyarakat untuk mewujudkan Sumbawa gemilang dan berkeadaban.
” Kami atas nama pemerintah Daerah menyampaikan apresiasi kepada panitia dan peserta komunitas sepeda atas meriahnya kegiatan anniversary Pusaka Samawa Ade mula (yang pertama _red). Kegiatan bersepeda harus dilestarikan, dibudayakan dan diberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa dengan bersepeda insya Allah kita sehat dan bahagia juga penyakit hilang. ” Ucap Hj Novy.
Kemudian lanjutnya, bersepeda tidak hanya bisa dilakukan di hari Minggu taau libur tapu juga bisa dilakukan hari Jumat bersama ASN dengan bersepeda ke kantor, apalagi ada pembina SCC yang luar biasa. Demikian Juga sebagai program pemerintah kita berikan Edukasi agar menjaga perilaku hidup sehat.
“ini adalah kewajiban kita untuk memberikan pemahaman positif kepada masyarakat untuk berperilaku hidup sehat” Pungkasnya.(Ruf)
