Kasatnarkoba IPTU.Abdul Malik,SH bersama Pimred Media Online JejakNTB.com
JejakNTB.com |Apresiasi yang sangat luar biasa wajar disampaikan pada Kasatnarkoba Polres Dompu, IPTU. Abdul Malik, SH yang dilantik 6 Januari 2022 lalu, Mantan Kapolsek Manggelewa ini versi media termasuk Kasat pemecah rekor terbaik sepanjang sejarah pengungkapan narkoba.
Saat dilantik 6 Januari lalu, banyak pihak yang meragukan kemampuan dan kepiawaiannya dalam mengungkap kasus narkoba di Dompu, berbagai kontra dan kritik pun muncul termasuk dari anggota Dewan fraksi Demokrat Yatim yang terkenal Singa Podium Jalan Soekarno Hatta.
Apalagi Dompu maaf bukan menjelekkan tetapi khusus narkoba boleh dibilang Dompu sangat akut, istilahnya Direktur Narkoba [Dirresnarkoba] Polda NTB sebagai, ” the trace enjoy for drugs ” yang artinya punya jejakrekam narkotika dalam dinamika lokalnya.
Berbagai pertimbangan publik mengingat Kasat berusia sangat muda juga dirasakan belum mampu setara dengan Kasat Ramli yang mereka yakini lebih senior, namun riak dan kontra itu sempat ditepis Kapolda NTB melalui Kabid Humas nya saat itu.
Kini kiprah Kasat Narkoba Polres Dompu IPTU Abdul Malik SH benar nyata, Malik diluar dugaan publik Bumi Nggahi Rawi Pahu, meleset asumsi yang diarahkan kepadanya ibarat lompatan raksasa mantan Kapolsek ini berhasil memecah rekor pemberantasan narkoba dalam hitungan hari.
Kapolres Dompu AKBP. Iwan Hidayat, SIK melalui Kasi Humas Polres Dompu IPDA Achmad Marzuki, Sabtu [5/3] di Cafe nya membenarkan angka kasus yang terungkap sudah 17 grafiknya begitu meningkat dan ada perubahan.
“Dari target 11 kasus per tahun nya sesuai dengan target anggaran iya sudah melebihi dan saya kira ini sangat luarbiasa melebihi sebelumnya sementara yang bersangkutan baru dua bulan menjabat gimana kalau sudah setahun mashaaAllah,” Ucap Kasi Humas yang sangat taat dan religius asli Madura ini pada Koran Online JejakNTB.com
IPTU Abdul Malik SH menambahkan usai serah terima jabatan polsek jajaran hingga memimpin satuan narkoba bersama tim ellite nya,, saat ini sudah 17 kasus yang saya tangkap sementara berdasarkan anggaran yang dialokasikan hanya 11 dalam skala 12 bulannya karena kita kerja berbasis anggaran mas jadi adalah pembanding ketimbang tidak ada, ungkapnya.
IPDA Achmad Marzuki menilai mengacu ke program dan ke anggaran hanya 11 kasus saja setahun diwajibkan minimal oleh negara dan memasuki waktu dua bulan lebih sudah 17 kasus yang terungkap maksimal hingga proses penuntutannya,
“Ini melebihi target yang ditetapkan mas,, iya , jelaslah ini telah melebihi target dong kita ini pekerja professional yang mesti fokus terhadap apa yang diamanatkan atau dibebankan dipundak kita oleh negara tambah Marzuki.
Kasi Humas Polres Dompu pun sangat mengakui Malik dan ketekunan serta keuletannya dalam menguak tabir dan misteri narkotika di Dompu.
Selain beliau melakukan penindakan penindakan [repressive] terhadap lalu lintas dan arus narkotika di Bumi Nggahi Rawi Pahu, pak kasatnarkoba juga melakukan upaya upaya pencegahan dan deteksi dini sesuai SOP yang digariskan dalam protap Polri, bebernya.
“Upaya-upaya itu rutin, saya lakukan seperti melakukan roadshow dan sosialisasi sosialisasi yang kita pimpin sendiri di kesatuan yang dipercayakan pemerintah guna turun lokasi setiap Kecamatan yang ada sejumlah 8 di wilayah hukum Polres Dompu.
“Delapan Kecamatan dan 18 Kelurahan maupun Desa alhamdulillah turun kami dan sudah menyampaikan roadshow dan sosialisasi sosialisasi akan bahaya narkotika, psikotropika serta zat zat adiktif lainnya yang membahayakan generasi Indonesia terkhusus di Dompu,”terangnya.
Selain itu Kasat Narkoba Polres Dompu tetap giat dan rutin melakukan pendekatan humanis ke warga masyarakat Dompu terkait bahaya narkoba dengan jurus ‘Safari Jumat’
Safari Jumat ini merupakan gagasan cerdas brilliant Abdul Malik mengingat Dompu sangat kental dengan konsep maupun rumusan fitua dan religiusitasnya serta ini harus diakui sebagai sebuah kearifan Dompu dibandingkan lainnya.
” Semua langgar, Masjid dan Musholla kita masuk lakukan Safari Jumatan sekaligus memberikan kontribusi bantuan buku buku cara belajar Alquran cepat, Kitab maupun Alquran itu sendiri untuk dibaca para jamaah saat sholat selesai maupun yasinan untuk saku termasuk ayat bacaan ketika mayit meninggal,
Pantauan media hal ini dilakukan Kasat Narkoba Dompu sebagai tekadnya sebagai anggota Polri yang presisi yang mengutamakan pendekatan secara santun dan edukatif ketimbang cara frontatif yang cenderung membuat orang lari dan sungken kepada anggota TNI Polri di NKRI.
Salah satu pengurus Masjid di Dompu yang enggan diberitakan namanya mengaku Kasatnarkoba yang baru ini cukup progressive turun kebawah
Alhamdulillah kekurangan akan kebutuhan kami pada buku iqro dan kitab suci Alquran serta pemahaman bahaya miras dan narkoba terlampau terpenuhi dengan hadirnya bapak Kasat Narkoba Polres Dompu yang baru yakni IPTU.Abdul Malik SH,”imbuhnya.
Semoga beliau panjang umur murah rejekinya serta ditinggikan dan dinaikkan derajatnya oleh Allah SWT mengingat kiprahnya di dunia pemberantasan narkotika dan penegakan hukum tidak diragukan lagi adanya;”tutupnya.
[Nukman]
