Pasca WSBK 2023 dan Jelang Ramadhan, Lonjakan Penumpang Kayangan Pototano Sangat Signifikan ! 

Pasca WSBK 2023 dan Jelang Ramadhan, Lonjakan Penumpang Kayangan Pototano Sangat Signifikan ! 

 

JejakNTB.com | Arus balik World SuperBike (WSBK) dari dan ke Pulau Lombok maupun Sumbawa setelah sukses digelar di Pertamina Internasional Sirkuit selama sepekan di Mandalika oleh MGPA dan Dorna Sports sangat signifikan bagi kenaikan penumpang kapal penyeberangan Kayangan dan Pototano.

Hal ini diungkapkan Manager ASDP Kayangan Mbak Eka Rossy via ponsel, Sabtu (11/3).

” Alhamdulillah ada peningkatan dan sangat melonjak pak tidak seperti hari hari biasa dan WSBK sangat memberikan dampak positif,” ucapnya.

Eka melanjutkan, dari kesuksesan Event WSBK di Mandalika turut berdampak pula pada ASDP Kayangan,

” 59 ribu penumpang yang hadir di Mandalika turut memberikan kontribusi juga untuk pelayaran dimana jumlah penumpang kapal meningkat secara signifikan,”ungkapnya

Kita menyimpulkan terjadi lonjakan penumpang hingga 50 persen lebih dibandingkan dengan arus penyeberangan normal hari-hari sebelumnya,” kata General Manager ASDP Pelabuhan Kayangan – Pototano, Eka Rossi.

” Dari data kami, sebanyak 6.000 lebih kendaraan yang melakukan penyeberangan semua itu diluar logistik dari 1 – 10 Maret 2023 yang menyeberang ke Lombok untuk menyaksikan WSBK Mandalika 2023. Rinciannya 1 hingga 5 Maret 2023 sebanyak 10.864 penumpang dan 8.507 kendaraan yang menyeberang sedangkan 6 hingga 10 Maret 2023 sebanyak 15.695 penumpang dan 6.836 kendaraan. Sementara 11 Maret 2023 sebanyak 32.884 penumpang dan 6.213 kendaraan,” ujarnya.

Selain itu, mengantisipasi event tersebut, lanjutnya pihak ASDP Kayangan melakukan penambahan kapal yang awalnya 10 menjadi 21 kapal akibat lonjakan tersebut yang terjadi jelang malam minggu.

Menyinggung antisipasi MXGP yang akan digelar di Lombok dan Sumbawa sekitar bulan Juni depan, pihaknya memastikan sudah melakukan persiapan yakni membuat ruang tunggu permanen untuk mengantisipasi lonjakan yang akan terjadi.

” Antisipasi bulan Juni 2023 nanti akan digelar dua kali yakni di Pulau Lombok dan Sumbawa. Jadi kita sudah persiapkan ruang tunggu dengan kapasitas menampung sekitar 300 orang. Kapasitas sebanyak itu bukan hanya untuk event otomotif saja namun juga mendukung event pariwisata lombok di Lombok Timur dan Sumbawa khususnya Sumbawa Timur seperti Dompu dan Bima nantinya,” tukasnya.

Senada dengan Eka Albertino salah satu petugas di Kayangan menambahkan terkait dengan angkutan jelang puasa dan lebaran tahun 2023 mengungkapkan,

“Kita tanggal 3 Maret 2023 kemaren, baru selesai ramp check jadi pasca rampcheck itu total kapal yang ada di pototano kayangan ini ada 37 buah. Dan dari 37 buah kapal itu, ada Suramadu, Pelangi, Jaman Fajar, Mutiara Indonesia kurang lebih empat kapal ini docking pak, dan satunya lagi hingga hari ini belum operasi termasuk Muatan Lestari II, ungkapnya.

Jadi total ada lima kapal yang memang tidak kita rampcheck jadi untuk kesiapan nya hanya ada 22 kapal hingga tanggal 3 Maret 2023.

Terkait armada tambahan Albertino mengaku itu adalah ranahnya Dinas Provinsi dan dirinya tidak berani berkomentar dan memberikan pernyataan.

” Itu ranahnya teman – teman Provinsi, bukan kita karena terkait ijinnya khan tetapi kelayakan kelautan kapal itu memang hanya rampcheck terkait dengan kelaikan kelautan kapalnya khususnya di Kayangan dan Pototano.

Ditanya terkait sejauhmana secara tekhnis kesiapannya Albertino menegaskan,

“Kami kemarin pada tanggal 28 Pebruari sampai dengan 3 Maret 2023, telah melakukan persiapan, pak ! Itu rampchecknya.

Padatnya penonton WSBK Mandalika benar benar memberikan keuntungan tersendiri pula bagi bisnis pelayaran dan penyeberangan kita,

“Kemaren dari pelaksanaan hingga penutupan itu di Kayangan akses utamanya dan alhamdulillah ada lonjakan lonjakannya tentunya sangat signifikan juga pak,”pungkasnya.

Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Nusa Tenggara Barat Doktor Najamuddin Amy MM tidak menampik bahwa WSBK 2023 sangat dahsyat manfaatnya untuk kebangkitan perekonomian Nusa Tenggara Barat bahkan Indonesia

” Itu multi player effect yang tercipta dari kegiatan world superbike, motor grand prix bahkan MXGP termasuk yang dilaksanakan dan akan terlaksana kembali beberapa bulan lagi makanya kita harus pertahankan prestasi ini,” pinta Doktor cerdas tersebut.

Masih Najam, untuk NTB tahun 2023 ini juga akan mendapatkan jadwal MXGP dua kali yakni di Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa?

” Mengacu kepada Event Calendar for Sport tourism and amazing sport kita dapat dua kegiatan besar lagi di bulan Juni 2023 yakni MXGP di Mataram dan di Samota,” pungkasnya.

(Nkm)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Scroll to Top
Scroll to Top