Sumbawa Barat, JEJAKNTB | Jajaran Panwaslu Kecamatan Maluk, mulai dari Ketua, Wakil, beserta staf, dan PKD Desa Benete melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Benete, Kepala SDN 1 Benete, Wakil Kepala SMKN 1 Maluk serta Kepala SMPN 1 Maluk dalam rangka program Panwaslu Kecamatan Maluk “Menyapa”, Senin (06/03/2023).
Dalam kegiatan tersebut, jajaran Panwaslu Kecamatan Maluk “Menyapa” dengan membagikan surat himbauan dan penyerahan buku pedoman netralitas bagi ASN.
Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Panwaslu Kecamatan Maluk, Muhammad iqra, S.Pd , menjelaskan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk membangun koordinasi yang kuat agar pihak-pihak yang memang tidak bisa aktif berpolitik, tidak ikut dalam politik-politik praktis.
Larangan politik praktis sendiri diatur dalam UU No 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, UU No 6 Tahun 2014 tentang Desa, UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN, dan PP No 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil
“ASN, Kepala Desa serta Staf Desa dan pihak-pihak yang diatur dalam undang-undang untuk tidak berpolitik, kami ingatkan agar tidak terjebak pada ajakan dalam berpolitik karena tahapan penyelenggaraan pemilu yang akan dilaksanakan pada tahun 2024 mendatang telah berjalan”, jelas pria yang biasa disapa Dae Hulla tersebut
Dae Hulla menambahkan surat himbauan serta buku pedoman netralitas ASN tersebut disusun sendiri oleh Panwascam Maluk dan memuat semua tentang larangan sebagai bentuk pencegahan awal.
“Ini semua berimplikasi pada terjaganya kemurnian demokrasi sehingga nilai-nilai asas penyelenggaraan pemilu seperti langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil dapat dirasakan oleh masyarakat”, tandasnya.
Sementara itu, Ketua Panwaslu Kecamatan Maluk, Muldin AS menyampaikan bahwa kegiatan Panwaslu “Menyapa” dari Panwaslu Kecamatan Maluk juga sebagai ajang silahturahmi demokrasi.
“Kami lakukan ini untuk menjalin silaturahmi, saling mengingatkan, dan kiranya dapat menjadi referensi bagi pihak-pihak terkait yang dilarang oleh undang-undang ataupun peraturan terkait Pemilu lainnya”, ucapnya.
Muldin tidak lupa mengajak seluruh lapisan untuk mengawal demokrasi agar bergerak ke arah yang lebih baik dan mensukseskan Pemilu 2024 dengan tidak berpolitik praktis.
“Ayo kita sama sama niatkan dan kita bismillah untuk sama-sama mengawal demokrasi ini dengan baik sehingga dapat berjalan dengan tertib dan lancar”, cetus Ketua.
Kegiatan ini akan tetap berlangsung di seluruh instansi pemerintah baik di kecamatan maupun di Desa agar lebih masif dan intensif. (*** )
