JejakNTB.com | Keseriusan Kasatnarkoba Polres Dompu dalam memberantas dan memusnahkan lintas peredaran dan memupus mata rantainya kembali dilakukan, kali ini cara humanis dengan mengedukasi warga melalui tatap muka sosialisasi tentunya dengan tetap menaati prokes Covid-19 maupun visi presisi.
Beragam cara pendekatan dan metode yang dilakukan mulai dari Safari Jumat bagi bagi Alquran, ceramah bahaya drugs hingga turun roadshow maupun sosialisasi. Ini semua dilakukan dengan niat dan keikhlasan mewujudkan bumi nggahirawipahu yang bebas dari kunkungan narkotika.
Maraknya penyalahgunaan Narkoba akhir ini, direspons Karang Taruna Desa Lepadi Kecematan Pajo kabupaten Dompu . Lembaga itu mengadakan kegiatan sosialisasi dan penyuluhan bahaya Narkoba di Lapangan Dusun Jati, Senin (07/02/2022), sekitar Pukul. 09.30 Wita.
Saat itu, hadir Camat Pajo beserta Muspika, Kasat Narkoba, Polsek Pajo, Kepala Desa, dan Seluruh elemen Masyarakat Desa Lepadi.
Ketua Karang Taruna Desa Lepadi, Jainudin Ahmad, mengaku kegiatan merupakan bentuk kepedulian terhadap generasi, karena pengguna Narkoba di kalangan Masyarakat Dompu umumnya kian marak. Bisa dikatakan siaga 1 atau 70 persen generasi mengkonsumsinya.
“Untuk terobosan seperti ini sangat perlu dilakukan, karena nasib generasi sebagai tonggak berdiri tegaknya Negara berada di tangan mereka,” kata Jainudin dihadapan sejumlah tamu undangan yang hadir tadi pagi terutama Kasat Narkoba, IPTU Abdul Malik, SH dan lainnya.
Dalam kesempatan yang sama Kasat Narkoba Polres Dompu, IPTU. Abdul Malik SH mengatakan apa yang dilakukan Karang Taruna sekarang perlu diacungi jempol,
“Terobosan ini merupakan bagian dari kepedulian terhadap generasi penerus bangsa. Tahun 2022 ini, Kabupaten Dompu sudah berada pada Zona Merah terkait penyalahgunaan terhadap Narkoba dan sejenisnya, Papar Kasat yang telah berhasil mengungkap 17 dari target 11 hanya dalam waktu kurang lebih 2 bulan ini pada media.
Terlalu jauh Kasatnarkoba Polres Dompu, IPTU. Abdul Malik SH usai acara dihadapan Media Online JejakNTB.com menegaskan dirinya berkomitmen perang melawan narkoba.
” Presisi saya jelas tekadku pengabdian terbaik dan menyatakan dengan tegas untuk tidak beri ruang dan toleransi kepada para pengguna pemakai pengedar bandar bahkan ellite narkotika, tegas Kasat termuda ini dihadapan awak media.
“Untuk itu kami sangat mengapresiasi langkah atau terobosan yang dilakukan oleh Karang Taruna Desa Lepadi,” ucapnya.
Lebih lanjut Malik menegaskan, demi tercapainya cita untuk memerangi atau memberantas Narkoba, dipandang perlu menyamakan persepsi atau menyatukan langkah. Dalam arti, laporan masyarakat sangat diharapkan. Tanpa laporan tersebut tidak akan bisa bekerja untuk menuntaskan bahaya Narkoba yang setiap saat mengancam kehidupan generasi.
“Kepada seluruh warga Desa Lepadi dan Kecamatan Pajo umumnya, dia mengharapkan kerjasama. Kalau ada yang dicurugai menyimpan atau memakai Narkoba dan sejenisnya, laporkankan ke Polsek Pajo supaya bisa ditindaklanjuti,” terangnya.
Di akhir penyampainya Mantan Kapolsek Manggelewa yang akrab dengan berbagai media ini menyimpulkan
“Intinya, mulai hari ini Stresnarkoba beserta jajaran terjadwal akan roadshow presisi tekad pengabdian terbaik berantas narkotika dan untuk mengantisipasi persoalan yang berkembang tentu sangat dibutuhkan peran aktif seluruh lapisan masyarakat, bersama dan bersatu kita bisa meminimalisir bahkan memberangus barang haram tersebut ditanah Bumi Nggahi Rawi Pahu,” harap Kasatnarkoba Polres Dompu IPTU Abdul Malik SH
Salah seorang aktifis bernama Sugeng mengaku senang optimis dengan cara dan apa yang telah ditempuh tersebut,
” Saya sangat percaya dan sangat yakin bahwa ditangan IPTU.Abdul Malik, SH lah Dompu akan aman dan nyaman dari gempuran bahaya laten Narkotika terutama Narkoba, mengingat beliau sangat ulet dan agama serta imannya sangat kuat,” tutupnya.
[Nukman]
