JejakInfo, MATARAM | Kabar gembira buat para pemilik lahan di Pulau Sumbawa khususnya lahan tidur, lahan gunung atau lahan tadah hujan pasalnya sebuah perusahaan bonafide nasional di tahun 2023 ini siap memborong semua lahan masyarakat kita untuk mengembangkan perekonomian dan menguatkan pondasi kerakyatan, baik yang masih dalam hutan belantara / semak belukar maupun yang sudah jadi blok dan kavlingan. Penegasan tersebut media dapat dari sejumlah Kades yang ada di Pulau Sumbawa, niatannya adalah menjadikan kawasan luas yang terbentang menjadi produktif bagi kegiatan peternakan dan pengembangan kawasan.
Informasi dihimpun media, sebuah korporasi yang bernama Oktarian Megatama Aman Nusantara (PT. Oman) dikabarkan tengah meminta data para pemilik tanah mulai dari Desa Muer Kecamatan Plampang hingga Desa Sori Tatanga Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu.
Korporasi yang bernama Oktarian Megatama Aman Nusantara (PT. Oman) rencanany akan membuka kegiatan peternakan modern pada sub ordinat tertentu di Pulau Sumbawa menggunakan kearifan lokal setempat guna menjadikan Indonesia sebagai negara industri peternakan maju dunia yang outcomesnya pengekspor daging terbesar se Asia Tenggara.
Sebagai barometer nawaitunya Oman telah memulai Aktifitas pengumpulan data per 13 Oktober 2023 yang ditandai dari Muer Plampang Sumbawa sebagai pilot yang menginisiasi grand design usaha tersebut.
Penanggungjawab/ Penerima kuasa PT. Oktarian Megatama Aman Nusantara saat dihubungi Media Online JejakNTB menegaskan kebenaran tersebut,
“Iya benar sekali mas wartawan, kita saat ini satu paket luas 360 hektar satu paket, adapun yang dibutuh kan ditahap awal sebagai berikut : pertama, Daftar pemilik lahan, kedua; Map posisi tanah, ketiga ; Foto lokasi ada akses jalan ke lokasi dan keempat Peta blok lahan,” bebernya Rabu 25 Oktober 2023.
Menanggapi hal itu Kepala Desa Muer Asyari pada media jejakntb.com mengatakan bahwa hal teraebut benar adanya dan riil di lapangan.
” Benar sekali pak, PT. Oman inshaaAllah bisa dipercaya dan dipimpin Drs Khaliksyam MPd selaku koordinator tim pendataan telah mengakomodir sejumlah sertifikat pemilik lahan untuk dikompensasi dengan uang mengingat lahan yang dibutuhkan untuk kegiatan pengembangan ternak moderen sangatlah besar volumenya,” ungkapnya.
Untuk diketahui Desa Muer Kecamatan Plampang Kabupaten Sumbawa telah didapatkan data oleh PT. Oman sebanyak 68 pemilik dengan sertifikat SHM maupun sporadik seluas 346.226 meter persegi atau dengan total I + II sebanyak 1,166,585 meter persegi.
Rencananya PT. Oman akan membeli lahan lahan tandus itu untuk dikembangkan sebagai savana penggembalaan ternak terbesar se Asia Tenggara.
” iya target kita hingga ke Sori Tatanga Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu sebagai lokasi alternatif mengembangkan usaha peternakan ini lebih lebih menjadikan NTB maju melaju dan dikenal sebagai daerah dengan pengembangan kegiatan ternak yang sangat massif,”beber Koordinator Khaliksyam saat ditemui di Pekat.
Senada dengan Kades Muer, Mirafuddin SPd selaku Kades Sori Tatanga Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu menyambut baik rencana PT. Oman dalam memberdayakan potensi di Pulau Sumbawa yang merupakan segi tiga emas perekonomian.
” Ini terobosan cerdas dalam memanfaatkan sumberdaya alam kita yang nganggur dan tidak terpakai menjadi berdaya guna dan berdaya saing untuk kemaslahatan bersama,” kata Kades Mirafuddin saat ditemui di kediamannya Minggu 22 Oktober 2023 di Dusun Nangakara Jl lintas Calabai Pekat.
Senada dengan Kades, Abdul Faruk selaku Kadus Matompo menilai langkah PT.Oman tersebut sangat baik dan positif.
“Itu terobosan yang sangat baik dan merubah taraf hidup kita masyarakat apalagi pihak perusahaan siap memberikan ganti rugi atas lahan tandus kita dengan nominal yang sangat tinggi, saya rasa ini langkah maju PT Oman dan sebuah perusahaan bonafide yang sudah sangat mapan mengembangkan kawasan tersebut sebagai Kota Satelit Peternakan Moderen,”pungkasnya.
Informasinya Oktarian Megatama Aman Nusantara (PT. Oman) terobsesi menjadikan lahan lahan tandus dan tidak produktif disulap menjadi lahan potensial sesuai ciri khas dan karakteristiknya.(*)
