SUMBAWA BESAR,JEJAKNTB – Bakal Calon Bupati Sumbawa Abdul Rafiq memastikan untuk bersikap adil dan peduli kepada masyarakat ketika dipercayakan memimpin Kabupaten Sumbawa 2024-2025.
“Saya yakin mendapat dukungan dari masyarakat Desa Sepakat, karena kami sudah pernah berbuat, salah satunya normalisasi sungai Plampang senilai ratusan juta,” kata Rafiq saat kampanye di Desa Sepakat, Kecamatan Plampang, Kamis (3/10).
Dalam kesempatan itu Ketua DPRD Sumbawa periode 2019-2024 ini memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menjadi pemilih yang jujur dan bersih. Ia mewanti-wanti untuk tidak terlalu gampang “menggadai” harga diri hanya dengan iming-iming uang.
“Harus menyatakan siap perangi politik uang. Bila salah, maka sia-sialah program yang dicanangkan selama lima tahun, gratis berobat dan sebagainya,” ujar Rafiq.
Terkait dengan program, Calon Bupati bernomor urut 3 ini mengakui semua menyentuh kepentingan masyarakat. Misalkan untuk pengobatan, ketenagakerjaan dan sederet kesulitan yang dihadapi masyarakat. Termasuk persoalan kelangkaan dan tidak stabilnya harga pupuk dan LPG.
Rafiq menjelaskan bahwa hal itu jauh hari sudah terdifirkan. Dirinya bersama bakal calon bupati (Syahril) telah menentukan formulasinya. Salah satunya dengan membangun sistem distribusi LPG sampai kepada masyarakat termasuk persoalan pupuk dan biaya produksi pertanian.
Karenanya ketika terpilih menjadi bupati dan wakil bupati Sumbawa lima tahun mendatang, persoalan tersebut tuntas. Sebab sangat sederhana ketika pada saat memimpin nanti akan muncul persoalan serupa, tentu kepala dinas dan bagian terkait akan memastikan semua persoalan teratasi.
Rafiq tidak menampik banyak berkata mengapa sebelumnya tidak bisa berbuat. Dijelaskannya, meski dirinya sebagai Ketua DPRD, namun tidak memiliki wewenang untuk melakukan eksekusi program.
“Kami hanya bisa berteriak, dan tidak ada jaminan teriakan kami untuk merealisasikan program bisa dipenuhi eksekutif. Ketika kami ditakdirkan menjadi Bupati, maka teriakan kami saat anggota DPRD, bisa menjadi kebijakan untuk kami eksekusi. Sebab semua persoalan masyarakat sudah terpetakan,” pungkasnya. (DA)
