MATARAM, JEJAKNTB | MantanBupati Sumbawa Barat dua periode, Dr KH Zulkifli Muhadli, MM menyatakan sikap tegasnya pada Pilkada serentak di KSB. Buya Zul, akrabnya disapa dengan tegas menyatakan bersikap netral dalam Pilkada ini. Buya Zul yang juga kader Partai Demokrat ini menerangkan belum pernah mengeluarkan pernyataan
memberikan dukungan kepada pasangan calon manapun. Dia juga
membantah memberikan dukungan kepada pasangan bakal calon yang mengklaim telah mendapatkan dukungan darinya.
Kepada Media Online JejakNTB.com, Buya Zul mengakui pernah didatangi oleh salah seorang Bakal Calon Bupati Sumbawa Barat, H Amar Nurmansyah, ST. Namun kedatangan itu hanya sekedar meminta nasihat. “Saya memberikan nasihat seperti apa yang disunnahkan Rasulullah SAW. Bukan hanya Amar yang datang, demikian pula dengan Bakal Calon Bupati Sumbawa Barat, Fud
Syaifuddin, juga datang meminta nasihat. Dan saya pun memberikan nasihat kepada dia,” beber Buya Zul.
Adapun kapasitasnya memberikan nasihat adalah bagian dari tanggung jawabnya sebagai seorang ulama kepada masyarakat yang membutuhkan.
Jadi, semua orang yang datang meminta nasihat, pasti akan diberikan nasihat. Bukan hanya pada dua figur tersebut.
“Siapa saja yang membutuhkan pasti akan saya beri nasihat. Hal ini tidak ada kaitannya dengan siapa yang saya dukung di Pilkada,” ujarnya
klarifikasi ini disampaikan oleh Buya Zul untuk meluruskan berbagai spekulasi dan rumor yang berkembang di masyarakat. Dengan tegas, dia menyatakan bahwa perannya sebagai ulama pemberi nasihat tidak bisa diartikan sebagai bentuk dukungan politik terhadap calon tertentu.
Pernyataan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang jelas kepada masyarakat bahwa Buya Zul selalu berusaha netral dan independen dalam menyikapi dinamika politik di Sumbawa Barat.
Iya berharap masyarakat dapat lebih bijak dalam menafsirkan perannya. Sehingga tidak terjadi kesalahfahaman yang dapat mempengaruhi stabilitas politik dan sosial di daerah tersebut.
Terpisah, Bakal Calon Bupati Sumbawa Barat, Fud Syaifuddin tak menampik jika ia mengunjungi Buya Zul, ” Saya memang pergi menghadap ke pak Kiyai (Buya Zul, red) untuk meminta nasihat, karena beliau saya anggap sebagai ulama yang juga bapaknya Sumbawa Barat. Saya bukan mencari dukungan politik hanya meminta nasihat saja kepada ulama,” lugas Fud Syaifuddin
Dia juga berkomitmen bahwa jika Buya Zul maju di Pilgub NTB ia akan memberikan dukungan penuh.
” Saya yakin maju atau tidaknya sudah dipikirkan baik buruknya oleh beliau. Sehingga apapun keputusan beliau saya yakin adalah yang terbaik nantinya, baik untuk KSB ataupun NTB,” tegasnya.(Nkm)
