Dari Bumi Tatas Tuhu Trasna “Mieq Hul”  for NTB 1, Ini Kiatnya yang sudah dirasakan Rakyatnya !

Dari Bumi Tatas Tuhu Trasna “Mieq Hul”  for NTB 1, Ini Kiatnya yang sudah dirasakan Rakyatnya !

 

 

JejakNTB.com | Suksesi NTB 1 tinggal menghitung hari, Bumi Gora atau Provinsi Nusa Tenggara Barat  kini tengah dalam posisi transisi dan mencari Gubernur Baru. Sejumlah Bakal Calon Gubernur mulai mengemuka di permukaan salah satunya adalah Bupati Lombok Tengah H. Lalu Pathul Bahri, S. IP, M. AP atau yang akrab disapa Mieq Hul atau LBP oleh publik dan semua kalangan. Munculnya putra daerah dari Kabupaten yang bermottokan Tatas, Tuhu, Trasna ini memantik semangat regenerasi di kontestasi pesta demokrasi rakyat NTB.

H. Lalu Pathul Bahri, S. IP, M. AP (LBP) adalah Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang kini sedang menjabat Bupati Lombok Tengah. Pria yang akrab disapa Mieq Hul ini selain menjabat juga sukses menjadikan Bumi Tatas Tuhu Trasna menjadi trigger baru pertumbuhan ekonomi terutama di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.

 

LPB atau akrab disapa Mieq Hul lahir 31 Desember 1969 adalah Bupati Lombok Tengah periode 2021–2024. Putra asli Gumi Tatas Tuhu Trasna yang artinya cerdas bijak dan taat.

Pada Minggu Malam 28 April 2024 lakukan Road show di DPC Partai Gerindra Kota Bima dalam bingkai Halal Bi Halal yang di gelar di Villa Lam-Lam Kelurahan Ule Kecamatan Asakota Kota Bima.

Ratusan pendukung dan simpatisan Partai Gerindra Kota dan Kabupaten Bima ikuti pidato politik LPB penuh Khidmat.

Terungkap dalam pidato politik LPB dari sekian banyak bentuk pengabdiannya sebagai Bupati Lombok Tengah adalah berikhtiar di bidang pendidikan dengan fokus utamanya.

Di bidang pendidikan, LPB menguraikan program beasiswa bagi anak yatim yang menghafal Al-Qur’an di Lombok Tengah.

“Saya melihat kondisi Lombok Tengah di masa depan, dan sangat dibutuhkan adanya ketersediaan dokter-dokter handal untuk melayani rakyat sehingga saya programkan kuliah gratis anak yatim piatu penghafal Al-Qur’an” ungkapnya.

Tenaga Dokter sangatlah urgen bagi LPB dalam membangun SDM Lombok Tengah, karena dokter memiliki ilmu yang mampu diajarkan kepada generasi-generasi penerus cita-cita luhur Bangsa dan Negara

Dalam menyekolahkan yatim piatu penghafal Al-Qur’an, LPB tidak menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) melainkan meminta sedekah kepada aparatur sipil negara (ASN) di Lombok Tengah untuk menyisihkan gajinya Rp 5.000 atau seikhlasnya dalam setiap bulan.

“Lumayan itu kami dapat Rp 130 juta sampai Rp 140 juta. Kemarin satu tahun setelah dikumpulkan dan ada pula rezeki dari Baznas kami dapat Rp 2 miliar dalam setahun,” jelas LPB yang disambut Tepuk Tangan Ratusan Simpatisan Partai Gerindra Kota dan Kabupaten Bima.

Lanjut LPB bahwa keberadaan mereka dikuliahkan di Universitas Mataram dan Universitas Al Azhar yang telah bekerja sama dengan Pemkab Lombok Tengah.

LPB pun menyampaikan bahwa saat ini selaku Bupati Lombok Tengah sudah menyiapkan lahan di dekat Bypass BIL Mandalika yang akan dibangunkan sebagai tempat pengabdian para dokter.

“Ada tanah kita bangunkan klinik. Sebenarnya sih rumah sakit namun biar tidak terkesan sombong bahasanya. Bangunkan klinik yang dimana nantinya anak yatim-piatu digratiskan berobat, dan dipasang speaker dzikir tiap sudut klinik” ungkap LPB

 

Pada sejunlah wartawan media online lokal dan regional, LPB ungkapkan pembangunan klinik yatim membutuhkan anggaran hingga puluhan miliar dengan taksiran hingga 40 miliar lebih kurangnya

Dirinya mengaku tidak ragu dan tidak takut untuk merealisasikan cita-cita luhurnya,

“Saya punya keyakinan pasti akan selalu datang rezeki yang datangnya entah darimana kalau kita urus anak yatim piatu” ujarnya.

Tidak sekedar itu, di Lombok Tengah menurut LPB telah mengangkat pegawai satu orang per desa yang khusus mengupdate data anak-anak yatim dan mereka inilah petugas sensus para yatim piatu secara faktual.

LPB juga telah memberikan umrah gratis kepada 25 orang hafidz pondok pesantren dalam setiap tahun.

Kabupaten Lombok Tengah telah menjalankan program beasiswa yang berasal dari infaq dan sedekah para pegawai negeri sipil untuk anak yatim penghafal al-Quran.

“Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada anak yatim yang menghafal al-Quran di Lombok Tengah untuk mendapatkan beasiswa gratis” katanya.

Dimasa yang akan datang para dokter-dokter dari penghafal al-Qur’an ini akan dibangunkan klinik yang akan bekerja di sana dan merawat para anak yatim, kaum jompo dan yang kurang mampu.

Untuk itu LPB ungkapkan sudah menandatangani MoU kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dan Universitas Dr. Soetomo yang dihadiri oleh sejumlah kepala perangkat daerah dan segenap civitas academica Universitas Dr. Soetomo setahun yang lalu.

Ditanya soal upaya-upaya yang sudah dilakukan dan direalisasikan di Kabupaten Lombok Tengah apakah akan memperluas wilayah Nusa Tenggara Barat Apabila Terpilih jadi Gubernur NTB Periode 2024-2029 ?

“Insya Allah kalau Tuhan Berkehendak” Ungkap LPB mengakhiri wawancaranya.

Hadir dalam acara Halal Bi Halal itu Rombongan DPD Partai Gerindra Propinsi NTB, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bima Khalid Bin Walid dan Jajaran PAC Gerindra se Kota Bima, Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bima Drs. H. Dahlan M. Noer. M. Pd dan jajaran PAC nya, Fraksi Partai Gerindra DPRD Kota dan Kabupaten Bima serta ratusan simpatisan dan Loyalitas Partai Gerindra Kota dan Kabupaten Bima.

 

Pantauan media selama kepemimpinan “Mieq Hul” Gumi Tatas Tuhu Trasna selangkah lebih maju dibanding sebelumnya dimana Lombok Tengah kini telah mendunia dengan Kawasan Ekonomi Kreatif nya yang bernama KEK MANDALIKA yang kini telah memiliki Sirkuit Internasional untuk ajang Moto Grandprix maupun Moto Xtrail MXGP Lantan serta mengembangkan sport tourism development maupun bidang bidang lainnya yang kini dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kabupaten Lombok Tengah dan sekitarnya termasuk NTB pada umumnya.

(Nkm)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Scroll to Top
Scroll to Top